Saturday, September 15, 2007

Experiential Learning dengan Bouncy Town


Perjalanan ke Korea melalui undangan Alcob banyak memberikan wawasan bahwa dengan revolusi IT yang kedua, di mana perkembangan teknologi Internet dan ubiquitous device seperti handphone dan PDA mendorong collaborative network. Dengan adanya collaborative network ini, maka model pendidikan di masa mendatang akan mengarah ke experiential learning. Salah satu contoh menarik di Korea adalah untuk taman bermain yang berisi ulat sutra. Dengan memberikan makanan tertentu pada ulat sutra, warna dari ulat sutra bisa menjadi cyan dan magenta, termasuk benang sutra yang dihasilkan juga menjadi berwarna-warni. Sangat marak camp yang memberikan experiential learning menggabungkan unsur bermain sambil belajar, khususnya di musim liburan.


Demikian pula di Indonesia, mulai dari ice house, Disney lantern hingga kali ini adalah Bouncy Town. Taman bermain inflatable ini akan berlangsung pada 19 Oktober hingga 18 November di Parkir Timur Senayan dan memberikan anak-anak bermain dengan karakter dari Cartoon Network.

Masing-masing karakter diberikan area bermain mereka sendiri, mulai dari PowerPuff Girls, Camp Lazlo, Puffy Ami Ayumi, Kids Next Door, Foster's Home For Imaginary Friends, Dexter's Laboratory sampai dengan Ben 10 yang sedang naik daun dan sangat disukai anak-anak.
Acara ini juga diisi dengan kompetisi bakat, penampilan sekolah-sekolah, konser-konser musik, acara-acara edutainment.

Digital Studio juga akan mengisi Bouncy Town ini dengan kegiatan menggambar komik. Nantikan! Dan bawa keluarga Anda.

No comments:

Post a Comment